Bagi Anda yang kerap membawa laptop pada saat bepergian, pastinya sering direpotkan sama charger yang besar juga berat. Akan tetapi alat pengisi baterai tersebut tidak mungkin ditinggal di rumah dikarenakan itu adalah alat yang vital. Tak ada charger, artinya laptop tak bakal bisa menyala pada saat baterainya habis.
Untuk solusi, salah satu startup yang berasal dari Boston dengan nama FINsix mempublikasikan charger laptop generasi terbaru yang diklaim terkecil di dunia. Device yang diluncurkan pada ajang Consumer Electronic Show (CES) 2014 tersebut diklaim mempunyai ukuran empat kali lebih kecil serta enam kali lebih ringan atas charger laptop biasa sampai-sampai dapat dimasukan dalam saku.
Mengutip laman Ubergizmo, melewati penggunaan teknologi yang mereka kembangkan yang ada di Massachusetts Institute of Technology (MIT), FINsix sukses mengecilkan jeroan charger laptop hingga mempunyai ukuran yang terlihat seperti charger smartphone.
Yang mengesankan ialah bentuknya jadi sangat portabel, dengan daya 65 watt, dan juga disempurnakan dengan port USB yang bisa digunakan buat mengisi baterai smartphone, tablet, serta perangkat USB-powered lainnya pada saat bersamaan.
FINsix menegaskan bahwa charger buatannya tersebut kompatibel sama semua jenis laptop, selain Apple MacBook. Pasalnya Apple tak meluncurkan lisensi konektor daya magnetik buat digunakan sama adapter pihak ketiga, baik buat alasan keamanan ataupun kepemilikan.
Harga FINsix Laptop Charger jelas akan lebih rendah di banding harga laptop dan bakal tersedia sekitar pertengahan 2014 dengan harga US$ 90 ataupun sekitar Rp 1,1 juta. Andaikan tertarik, Anda dapat melakukan pemesanan pada situs resminya sejak Maret 2014.
Hi. I'm not sure what happened but is there some way I can get my name back? Thanks Dick.
BalasHapushttp://secondvoyage.blogspot.ca/